Ilustrasi (slate)

Angola - Tak masuk akal memang jika virus ponsel bisa membahayakan nyawa. Namun demikian, sebuah isu mengenai virus ponsel pembunuh manusia menimbulkan kepanikan di Angola. Virus ini dikabarkan menyebar melalui jaringan telepon.

Kabar ini memang menghebohkan pemakai ponsel setempat. Bagaimana tidak? Rumor tersebut menyatakan bahwa begitu pemakai menjawab panggilan tertentu, darah akan segera mengucur dari mulut, hidung dan telinga sehingga tewaslah orang itu karena terkontaminasi virus. Banyak orang kemudian percaya begitu saja dengan kabar ini.

Operator ponsel UNITEL yang beroperasi di Angola pun kalang kabut dengan adanya isu omong kosong itu. Tak ingin dirugikan, pihak UNITEL yang diwakili Henrique da Silva menyatakan bahwa rumor ini merupakan lelucon yang buruk. Silva menambahkan, keberadaan virus ponsel yang mematikan sama sekali tidak punya dasar keilmuan yang kuat.

"Ini lelucon yang buruk. Kami minta para pelanggan tetap tenang. Tidak ada virus komputer yang bisa menewaskan manusia," tandas Silva seperti dikutip detikINET dari Angola Press, Selasa (22/1/2008).

Silva menjelaskan pada para pelanggan bahwa virus ponsel memang ada. Namun virus semacam ini hanya berisiko merusakkan aplikasi di ponsel dan tentu saja tak mungkin bisa membunuh manusia.

0 Comments:

Post a Comment



TML/JavaScript

Template © by Abdul Munir